KOMPONEN PADA COMPRESOR STATOR :
a. Compressor Forward Casing
Bagian casing yang didalamnya terdapat empat stage kompresor blade ( 1 – 4 ).
b. Compressor After Casing
Bagian casing yang didalamnya terdapat compressor blade tingkat 5-10.
c. Compressor Discharge Casing
Merupakan bagian casing yang berfungsi sebagai tempat keluarnya udara yang telah dikompresi.Pada bagian ini terdapat compressor blade tingkat 11 – 17.
3.COMBUSTION SECTION
Combustion section
Merupakan tempat terjadinya proses pembakaran antara bahan bakar dengan fluida kerja yang berupa udara bertekanan tinggi dan bersuhu tinggi
Hasil pembakaran ini berupa energi panas yang diubah menjadi energi kinetik dengan mengarahkan udara panas tersebut ke transition pieces dan nozzle. Fungsi dari keseluruhan sistem adalah untuk mensuply energi panas ke siklus turbin.
KOMPONEN – KOMPONEN PADA COMBUSTION :
a.Combustion Chamber
Berfungsi sebagai tempat terjadinya pencampuran antara udara yang telah dikompresi dengan bahan bakar yang masuk.
b.Combustion Liners
Terdapat didalam combustion chamber yang berfungsi sebagai tempat berlangsungnya pembakaran.
c. Fuel Nozzle
Berfungsi sebagai tempat masuknya bahan bakar ke dalam combustion liner.
d. Ignitors (Spark Plug)
berfungsi untuk memercikkan bunga api ke dalam combustion chamber sehingga campuran bahan bakar dan udara dapat terbakar.
e. Transition Pieces
Berfungsi untuk mengarahkan dan membentuk aliran gas panas agar sesuai dengan ukuran nozzle dan sudu-sudu turbin gas.
f. Cross Fire Tubes
Berfungsi untuk meratakan nyala api pada semua combustion chamber.
g. Flame Detector
Merupakan alat yang dipasang untuk mendeteksi proses pembakaran terjadi.
4.TURBIN SECTION
Turbin section
Merupakan tempat terjadinya konversi energi kinetik menjadi energi mekanik yang digunakan sebagai penggerak kompresor aksial dan perlengkapan lainnya Dari daya total yang dihasilkan kira-kira 60 % digunakan untuk memutar kompresornya sendiri, dan sisanya digunakan untuk kerja yang dibutuhkan.
KOMPONEN – KOMPONEN PADA TURBIN SECTION :
a.Turbin Rotor Casing
b. Nozzle
Berfungsi untuk mengarahkan gas panas ke turbine wheel.
Nozzle dalam Turbin ada 3 stage ( 1st nozzle,2nd nozzle dan 3rd nozzle )
Untuk memisahkan antara ketiga nozzle tersebut dipasang shroud block,sedangkan diafragma untuk menjaga panas agar tidak menyebar.c. Turbin Wheel
Berfungsi untuk mengkonversikan energi kinetik dari aliran udara yang berkecepatan tinggi menjadi energi mekanik berupa putaran rotor.
Turbin wheel ada 3 stage ( 1st turbin,2nd turbin dan 3rd turbin ) yang mana disetiap turbi wheel terdapat sudu – sudu ( bucket )
5. EXHAUST SECTION
Exhaust section
Adalah bagian akhir Gas Turbine yang berfungsi sebagai saluran pembuangan gas panas sisa yang keluar dari turbin.
Pada combine cycle turbin gas buang ini dimanfaatkan untuk HRSG (Heat Recovery Steam Generator ) yang kemudian digunakan untuk steam turbin.
KOMPONEN PADA EXHAUST SECTION :
a. Exhaust Frame Assembly.
b. Exhaust Diffuser Assembly
c. Exhaust Plenum
d. Exhaust stack
( next prinsip kerja gas turbin )
0 komentar:
Post a Comment